Jumat, 01 Maret 2013

Perhatikan Tekanan Angin Ban Motor Anda

Jangan anggap sepele urusan merawat tekanan ban motor Anda. Dampak terburuk yang bisa disebabkan dari kelalaian ini bisa sangat mengancam keselamatan Anda ketika berkendara. Padahal hanya butuh waktu beberapa menit saja untuk sekedar melakukan pengecekan rutin terhadap tekanan ban motor Anda.
Berkendara pada saat kekurangan tekanan angin ban sangat tidak dianjurkan. Sebaiknya langsung buru-buru dibawa ke bengkel ban atau SPBU terdekat untuk segera ditambahkan tekanan anginnya. Karena berkendara pada saat kekurangan tekanan angin ban bisa membuat ban pecah terutama pada saat siang hari, karena  faktor cuaca yang panas.
Selain itu tekanan angin yang kurang akan menyebabkan ban akan habis tidak merata di bagian sisinya. Sementara tekanan angin yang melampaui batas normal juga tidak dianjurkan. Banyak yang beranggapan bahwa tekanan angin ban berlebihan akan membuat motor enteng untuk melaju, tetapi berbahaya saat memasuki tikungan akibat dari ban yang tidak semua permukaan menyentuh aspal. Selain itu, ban akan cepat habis di bagian tengah.
Lalu kapan saat yang paling disarankan untuk melakukan pemeriksaan tekanan angin ? Waktu yang paling tepat adalah di saat ban sudah menjadi dingin, baiknya periksa tekanan ban hal ini dilakukan di pagi hari di saat kendaraan sudah berhenti tidak dipakai semalam.
Untuk ban yang masih baru diwajibkan bagi Anda untuk mengecek tekanan angin ban Anda secara rutin tiap hari, sebelum ban mencapai jarak tempuh 3000 km. Hal ini disebabkan karena ban yang masih baru cenderung memuai dan bertambah volumenya. Sehingga tekanan angin pada ban Anda pastinya akan menurun. Untuk itulah rajinlah melakukan pengecekkan tekanan angin ban baru Anda.
Luangkan juga waktu Anda untuk memeriksa terhadap kebocoran udara dari pentil, jika hal ini terjadi maka gantilah valve core nya . Valve core adalah katup yang berada di dalam pentil yang berguna untuk memasukkan udara saat di pompa dan menutup saluran bila angin di dalam ban mau keluar. Jika valve core rusak, maka akan terjadi kebocoran dalam pentil. Cara pemeriksaan kondisi valve core adalah dengan memberikan air pada pentil, jika timbul busa pada air tersebut , berarti valve core Anda rusak. Dan hal terakhir yang sering pengemudi tidak perhatikan adalah tidak adanya tutup pentil. Jangan sampai ban Anda tidak memiliki tutup pentil !
Pertimbangkanlah untuk menggunakan Nitrogen. Saat ini pengisian menggunakan Nitrogen sudah sangat umum dijumpai di berbagai tempat. Meskipun harganya cukup mahal namun itu sebanding dengan kualitas yang akan kita dapatkan yakni tekanan angin ban yang berumur lebih panjang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar